• Laut Kaya akan Tambang-tambang Mulia



    Allah berfirman dalam surat An-Nahl : 14:
    وَهُوَ الَّذِي سَخَّرَ الْبَحْرَ لِتَأْكُلُواْ مِنْهُ لَحْمًا طَرِيًّا وَتَسْتَخْرِجُواْ مِنْهُ حِلْيَةً تَلْبَسُونَهَا وَتَرَى الْفُلْكَ مَوَاخِرَ فِيهِ وَلِتَبْتَغُواْ مِن فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
    Dan Dia-lah, Allah yang menundukkan lautan (untukmu) agar kamu dapat memakan daripadanya daging yang segar (ikan), dan kamu mengeluarkan dari lautan itu perhiasan yang kamu pakai; dan kamu melihat bahtera berlayar padanya, dan supaya kamu mencari (keuntungan) dari karunia-Nya, dan supaya kamu bersyukur. [QS. An-Nahl : 14]
    Ayat ini merupakan petunjuk dari Allah bahwa terdapat banyak barang tambang di lautan, seperti emas, perunggu, dan nikel.
    Sains modern telah membuktikan bahwa jika manusia mampu mengeluarkan emas-emas yang berada di lautan, lalu membagi-bagikannya kepada kepada semua penghuni bumi (sekitar 6 miliar jiwa), maka bagian tiap orang di antara kita lebih dari satu ton emas.
    Di lautan juga terdapat kandungan perunggu yang diperkirakan 8 miliar ton. Para ilmuan mengungkapkan, terdapat kandungan minyak yang cukup besar di lautan, jumlahnya diperkirakan mencapai 17 persen dari total produksi minyak dunia.
    Baru-baru ini para ilmuan menemukan bahwa marjan dan mutiara terdapat di lautan (air asin) dan juga sungai (air tawar). Sebelumnya, mannusia meyakini bahwa marjan dan mutiara hanya ada di lautan asin.
    Allah Berfiman dalam surat Fathir: 12 :
    وَمَا يَسْتَوِي الْبَحْرَانِ هَذَا عَذْبٌ فُرَاتٌ سَائِغٌ شَرَابُهُ وَهَذَا مِلْحٌ أُجَاجٌ وَمِن كُلٍّ تَأْكُلُونَ لَحْمًا طَرِيًّا وَتَسْتَخْرِجُونَ حِلْيَةً تَلْبَسُونَهَا وَتَرَى الْفُلْكَ فِيهِ مَوَاخِرَ لِتَبْتَغُوا مِن فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
    Dan tiada sama (antara) dua laut; yang ini tawar, segar, sedap diminum dan yang lain asin lagi pahit. Dan dari masing-masing laut itu kamu dapat memakan daging yang segar dan kamu dapat mengeluarkan perhiasan yang dapat kamu memakainya, dan pada masing-masingnya kamu lihat kapal-kapal berlayar membelah laut supaya kamu dapat mencari karunia-Nya dan supaya kamu bersyukur.
  • 0 comments:

    Post a Comment

    Powered by Blogger.